Kompetensi Dasar Kurikulum 2013 Sekolah Dasar

Kurikulum 2013 sebentar lagi akan menjadi kurikulum bagi pendidikan di Indonesia, menggantikan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Apa yang baru pada kurikulum 2013 tersebut? Salah satu di antaranya adalah  dari segi mata pelajaran. IPA dan IPS dikembangkan sebagai mata pelajaran integrative science dan integrative social studies bukan sebagai pendidikan disiplin ilmu. Keduanya sebagai pendidikan berorientasi aplikatif, pengembangan kemampuan berpikir, kemampuan belajar, rasa ingin tahu, dan pengembangan sikap peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sosial dan alam. Disamping itu, tujuan pendidikan IPS menekankan pada pengetahuan tentang bangsanya, semangat kebangsaan, patriotisme, serta aktivitas masyarakat di bidang ekonomi dalam ruang atau space wilayah NKRI. IPA juga ditujukan untuk pengenalan lingkungan biologi dan alam sekitarnya, serta pengenalan berbagai keunggulan wilayah nusantara.
Selain itu, pada kurikulum yang akan dilaksanakan mulai Juli 2013 ini, akan mengurangi beban guru. Guru tidak akan dibebani lagi dalam hal penyusunan silabus, yang akan berdampak pada meningkatnya efektifitas pembelajaran. Bagaimana dampaknya terhadap siswa? Kurikulum 2013 ini, menurut laman resmi Kemdikbud, akan mengajak siswa berpikir kreatif. Selain itu, kurikulum ini akan menyeimbangkan kompetensi sikap, ketrampilan, dan pengetahuan siswa.
Apabila Anda penasaran dengan isi dari kurikulum tersebut silahkan lihat draft kurikulum 2013 untuk SD/MI berikut.
Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang diturunkan dari Kompetensi Inti. Kompetensi Dasar adalah konten atau kompetensi yang terdiri atas sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang bersumber pada kompetensi inti yang harus dikuasai peserta didik. Kompetensi tersebut dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, kemampuan awal, serta ciri dari suatu mata pelajaran. Mata pelajaran sebagai sumber dari konten untuk menguasai kompetensi bersifat terbuka dan tidak selalu diorganisasikan berdasarkan disiplin ilmu yang sangat berorientasi hanya pada filosofi esensialisme dan perenialisme. Mata pelajaran dapat dijadikan organisasi konten yang dikembangkan dari berbagai disiplin ilmu atau non disiplin ilmu yang diperbolehkan menurut filosofi rekonstruksi sosial, progresifisme atau pun humanisme. Karena filosofi yang dianut dalam kurikulum adalah eklektik seperti dikemukakan di bagian landasan filosofi maka nama mata pelajaran dan isi mata pelajaran untuk kurikulum yang akan dikembangkan tidak perlu terikat pada kaedah filosofi esensialisme dan perenialisme. .... Baca Selengkapnya di : http://www.m-edukasi.web.id/2013/05/kompetensi-dasar-kurikulum-2013-sekolah.html
Copyright www.m-edukasi.web.id Media Pendidikan Indonesia

0 komentar:

Copyright © 2013 Sekolah Dasar Negeri 001 Tebing